­

Puisi_Di pojok kantin ini

13.30.00



Di pojok kantin ini
Misbah, 17 oktober 2012

Terduduk manis aku disamping kawan
Menatap langit dalam gumpalan awan
Dalam deraian hujan yang membasahi alam
Akan dingin yang menusuk dadaku…
            Dikantin ini tempatku berdendang
            Bersama dia, mereka adalah kawan
            Terkadang mereka melawan
            Namun itu bukan hal yang menawan…
Perdebatan yang selalu terlontar dari bibir kawan
Berbicara akan dunia, pemerintah dan kematian
Tak henti bergulir sampai letih bibir berucap
Namun ini adalah dunia kami…
            Terkadang dia sikutu buku tertawa sinis
            Terkadang dia siraja balap menatap dengan pandangan lawan
            Terkadang mereka bersatu mencibir menatap kami
            Tapi itubukan beban yang menusuk jantung
Segelas kopi hitam bercampur susu penambah inspirasi
Bersama rokok sebatang terrhisap manis merasuk jiwa
Menghadap keluar dunia lepas
Yang kelak adalah pertempuran hidup
Ya,,, hidup berhiaskan kekejaman
Bersama ketidak pastian ini
Mungkin kawan akan menjadi lawan
            Dipojok kantin ini
            Kutundukkan kepala
            Sejenak berkhayal menembus singgasana
            Perang ini baru dimulai kawan
            Perut-perut miskin sudah lama menunggu pertolongan
            Jejakkan kakimu menuju keadilan
            Aktivis muda pembawa perubahan
            Bersama nurani…

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images